Sejarah
Berdirinya Universitas Airlangga memiliki sejarah yang cukup panjang. Sebelum UA resmi didirikan, pada tanggal 9 dan 11 Oktober 1847, disampaikan usul kepada Pemerintah Kolonial Belanda untuk mendidik pemuda-pemuda Jawa yang berbakat menjadi ahli-ahli praktek kesehatan. Pada tanggal 2 Januari 1849, melalui Keputusan Pemerintah No. 22, didirikan NIAS (Nederlandsch Indische Artsen School) sebagai tempat pendidikan dokter di Surabaya. Sejak tahun 1913, pendidikan dokter di Surabaya berlangsung di Jl. Kedungdoro 38 Surabaya. Pada tahun 1923 gedung NIAS dipindah dari Jl. Kedungdoro ke tempat berdirinya Fakultas Kedokteran Unair di Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo Surabaya.Kemudian Dr. Lonkhuizen, Kepala Dinas Kesehatan pada masa itu, mengajukan usulan untuk mendirikan Sekolah Kedokteran Gigi di Surabaya yang dirintis sejak bulan Juli 1928 hingga 1945. Ia mendapat persetujuan dari Dr. R.J.F. Van Zaben, Direktur NIAS. Berikutnya, sekolah tersebut lebih dikenal dengan nama STOVIT (School Tot Opleiding Van Indische Tandarsten). Kala itu, STOVIT berhasil mengumpulkan 21 orang siswa. Dalam perjalanannya, STOVIT berganti nama menjadi Ika Daigaku Shika dengan Dr. Takeda sebagai Direktur pertamanya, menjabat antara tahun 1942-1945.
Dua tahun kemudian, pemerintah Belanda mengambil alih dan kemudian mengganti namanya menjadi Tandheekunding Institute. Pada tahun 1948 sekolah ini berubah status menjadi Universitier Tandheelkunding Instituut (UTI). Di bawah otoritas Republik Indonesia Serikat (RIS), UTI kembali berganti nama menjadi LKIG (Institute of Dentistry) selama 4 tahun masa studi, di bawah pimpinan Prof. M. Knap dan Prof. M.Soetojo. Pada tahun 1948 Universitas Airlangga merupakan cabang dari Universitas Indonesia yang memiliki 2 fakultas, yakni Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi.
Universitas Airlangga secara resmi berdiri pada tahun 1954 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 57/1954 dan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 10 November 1954, bertepatan dengan perayaan hari pahlawan yang kesembilan. Pada tahun yang sama pula berdiri Fakultas Hukum yang dulunya merupakan cabang dari Fakultas Hukum, Ekonomi dan Sosial Politik Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Nama dan Simbol
Nama Airlangga diambil dari nama raja yang memerintah Jawa Timur pada tahun 1019 hingga tahun 1042 yaitu Rakar Galu Sri Lokeswara Dharmawangsa Airlangga Anantawikramattungadewa atau dikenal dengan nama Prabu Airlangga.Simbol Universitas Airlangga adalah burung Garuda tunggangan Wisnu yang membawa guci berisikan air “Amrta” yakni air kehidupan abadi. Simbol ini melambangkan Universitas Airlangga sebagai sumber ilmu yang senantiasa kekal.
Bendera Universitas Airlangga berwarna kuning dan biru. Warna kuning melambangkan keagungan, biru melambangkan ksatria dan jiwa yang mendalam. Warna-warna itu diambil dari warna selubung yang menutupi patung Wisnu pada upacara pendirian Universitas Airlangga oleh Presiden Pertama Republik Indonesia pada tanggal 10 Nopember 1954.
Lokasi
Universitas Airlangga memiliki 13 fakultas plus program pascasarjana yang menempati tiga kampus yang tersebar di Surabaya:- Kampus A di Jalan Prof. Dr. Moestopo 47. Di kampus ini terdapat Fakultas Kedokteran (FK) dan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
- Kampus B di Jalan Dharmawangsa Dalam 4-6. Di kampus ini terdapat Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Psikologi (FPsi), Fakultas Farmasi (FF), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Ilmu Budaya (FIB), dan Program Pascasarjana.
- Kampus C di Mulyorejo, Surabaya Timur. Di kampus ini terdapat Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Kedokteran Hewan (FKH), Fakultas Keperawatan (FKp), dan Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK)
- Kampus Banyuwangi, kampus PDD (Pendidikan Di luar Domisili) yang bertempat sementara di Gedung SMAN 1 Giri, Banyuwangi mulai 2014. Di Kampus ini terdapat 4 program studi, yakni S1 Kesehatan Masyarakat, S1 Kedokteran Hewan, S1 Budidaya Perairan dan S1 Akuntansi.
- ""Kampus Jakarta"", Kampus yang terletak di Graha STR Kemang, Jakarta Selatan ini khusus dibuka untuk Program Studi Magister Hukum, Magister Kenotariatan serta Sains Hukum dan Pembangunan.
Rektor
- Prof. Mr. A.G. Pringgodigdo (1954—1961)
- Prof. Moh. Toha, dr. (1961—1965)
- Kol. CKH. Chasan Durjat, S.H. (1965—1966)
- Prof. Dr. Eri Sudewo, dr. (1966—1974)
- Prof. Dr. Kwari Setjadibrata (1974—1975)
- Prof. Abdul Gani, S.H., M.S. (1976—1980)
- Prof. Dr. Marsetio Donoseputro,dr. (1980—1984)
- Prof. Soedarso Djojonegoro, dr. (1984—1993)
- Prof. H. Bambang Rahino S. dr. (1993—1997)
- Prof. H. Soedarto, DTM&H, Ph.D. dr. (1997—2001)
- Prof. Dr. Med. H. Puruhito, dr. (2001—2006)
- Prof. Dr. Fasichul Lisan, Apt. (2006—2015)
Fakultas dan Program Studi
- Fakultas Kedokteran (FK)
- S1 Pendidikan Dokter
- S1 Pendidikan Bidan
- D3 Analis Medis
- D3 Rehabilitasi Medik/Fisioterapi
- D3 Radiologi
- D3 Pengobat Tradisional
- D4 Pengobat Tradisional
- Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
- S1 Pendidikan Dokter Gigi
- D3 Kesehatan Gigi dan Mulut
- Fakultas Hukum (FH)
- S1 Ilmu Hukum
- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
- S1 Ilmu Ekonomi
- S1 Ekonomi Syariah
- S1 Manajemen
- S1 Akuntansi
- Pendidikan Profesi Akuntansi
- D3 Akuntansi
- D3 Perpajakan
- D3 Manajemen Pemasaran
- D3 Manajemen Perhotelan
- D3 Manajemen Perbankan
- D3 Manajemen Kesekretariatan dan Perkantoran
- Fakultas Farmasi (FF)
- S1 Pendidikan Apoteker
- S2 Farmasi Klinik
- S2 Ilmu Farmasi
- S3 Ilmu Farmasi
- Fakultas Kedokteran Hewan (FKH)
- S1 Kedokteran Hewan
- D3 Kesehatan Ternak Terpadu
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
- S1 Sosiologi
- S1 Antropologi Sosial
- S1 Ilmu Komunikasi
- S1 Ilmu Politik
- S1 Ilmu Hubungan Internasional
- S1 Ilmu Administrasi Negara
- S1 Ilmu Informasi dan Perpustakaan
- D3 Teknisi Perpustakaan ( PSTP )
- D3 Pariwisata Perhotelan
- D3 Industri Pariwisata
- Fakultas Sains dan Teknologi (FST)
- Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM)
- D3 Higiene Perusahaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
- S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat
- S1 Ilmu Gizi
- S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
- S2 Kesehatan dan Keselamatan Kerja
- S2 Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
- S2 Kesehatan Lingkungan
- S2 Epidemiologi
- S3 Ilmu Kesehatan
- Fakultas Psikologi (FPsi)
- S1 Psikologi
- S2 Profesi Psikologi
- Fakultas Ilmu Budaya (FIB)
-
- S1 Sastra Indonesia
- S1 Sastra Inggris
- S1 Sastra Jepang [13]
- S1 Ilmu Sejarah
- D3 Bahasa Inggris
- Fakultas Keperawatan (FKP)
- S1 Ilmu Keperawatan
- D4 Perawat Pendidikan (kerja sama dengan Depkes)
- Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK)
- S1 Budidaya Perairan
- D3 Budidaya Perikanan
Pasca Sarjana
- Ilmu Kedokteran Dasar
- Imu Kesehatan Gigi
- Ilmu Kesehatan Olahraga
- Ilmu Kesehatan Reproduksi
- Biologi Reproduksi
- Imunologi
- Ilmu Hukum
- Ilmu Manajemen
- Ilmu Hubungan Internasional
- Ilmu-ilmu Sosial
- Ilmu Forensik
- Pengembangan SDM
- Ilmu Kedokteran Tropis
- Magister Manajemen
- Magister Akuntansi
- Magister Hukum
- Magister Notariat
Doktor
- Ilmu Kedokteran
- Ilmu Kesehatan
- Matematika dan IPA
- Ilmu Hukum
- Ilmu Ekonomi
- Ilmu Sosial
- Ilmu Farmasi
Sumber Daya
Sumber daya manusia di Universitas Airlangga terdiri dari staf akademik dan staf kependidikan. Staf akademik terdiri atas staf akademik tetap sebanyak 1642 orang dengan rincian 1534 orang yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan yang berstatus Pegawai UA-BHMN berjumlah 108 orang. Staf akademik tidak tetap atau dosen luar biasa sebanyak 565 orang.Rekapitulasi jumlah staf akademik tetap berdasarkan pendidikan adalah sebagai berikut :
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan Sarjana (S1) sebanyak 347 orang
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan Magister (S2) & Spesialis 1 (Sp 1) sebanyak 885 orang
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan Doktor (S3) sebanyak 410 orang
- Staf kependidikan dengan jenjang pendidikan Magister (S2) sebanyak 28 orang
- Staf kependidikan dengan jenjang pendidikan Sarjana (S1) sebanyak 348 orang
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan Diploma (D1-D3) sebanyak 130 orang
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan Menengah Atas (SLTA) sebanyak 773 orang
- Staf akademik dengan jenjang pendidikan kurang dari Menengah Atas (SMP & SD) sebanyak 292 orang